Dari Abu Huroiroh rodiyallahu ‘anhu bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alai wasallam bersabda :“Tidakkah orang yang mengangkat kepalanya sebelum imam, merasa takut sekiranya Allah mengubah kepalanya menjadi kepala keledai atau Allah menjadikan rupa-nya sebagai keledai” HR. Bukhari
Imam dijadikan dalam shalat agar ia diikuti dan dimakmumi, sehingga setiap perubahan gerak makmum harus dilakukan setelah perubahan gerak imam. Dengan cara ini ke-ikutsertaan itu barulah teralisir. Jika makmum mendahului imam, maka tujuan yang diharapkan dari imamah menjadi sirna. Karena itulah disampaikan ancaman keras bagi orang yang mengangkat kepalanya lebih dulu dari imam, bahwa Allah akan mengubah kepalanya menjadi kepala keledai atau merubah rupa-nya menjadi rupa keledai.
Perbedaan pendapat para ulama dalam hadist ini :
Dengan adanya peringatan keras ini para ulama bersepakat akan keharaman mendahului imam dalam shalat, namun mereka berbeda pendapat apakah shalat seorang makmum menjadi batal karenanya ataukah tidak. Pendapat jumhur ulama mengatakan ia tidak membatalkan shalat. Namun imam ahmad mengatakan dalam risalah-nya “tidak ada shalat bagi ma’mum yang mendahului imam” artinya beliau berpendapat hal itu dapat membatalkan shalat. Berkata juga sahabat-sahabat imam Ahmad “ Barang siapa yang mendahului imam (dalam satu gerakan), hendaklah ia kembali dan mengulanginya kalau dia tidak melakukannya secara sengaja maka shalatnya menjadi batal”
Adapun pendapat yang benar adalah sebagaimana yang disebutkan Imam ahmad dalam risalah-nya bahwa dengan hanya mendahului imam secara sengaja shalat seseorang menjadi batal. Inilah pendapat yang dipilih oleh Syaikhul islam ibnu taimiyah. Karena hadist ini memberikan peringatan keras bagi siapa yang mendahului imam, sedang peringatan itu artinya larangan dan larangan berarti rusak.
Kesimpulan dari hadits ini :
- Haramnya mengangkat kepala mendahului imam dalam shalat dan adanya peringatan keras akan hal ini.
- Pelarangan ini juga berlaku pada setiap perpindahan gerakan dalam shalat
- Wajibnya mengikuti imam didalam shalat
- Sesungguhnya balasan itu sesuai dengan jenis amal yang dikerjakan. Sehingga ketika seorang makmum mengangkat kepalanya mendahului imam Allah mengancam akan mengubah kepalanya seperti kepala keledai
- Seorang makmum yang mendahului imam diancam akan diubah rupanya dengan rupa seekor keledai karena antara keduanya ada kesamaan yaitu sama-sama bodoh. Kalau saja ia mengetahui ia tidak mungkin selesai lebih cepat dibanding imam sehingga tidak ada faedah dari mendahului imam. ini menunjukan akan kebodohan dan akalnya yang dangkal. ( Taisirul ‘allam bab Al imamah )
0 komentar